Diberdayakan oleh Blogger.

Terong dan Cabe Rawit

Suatu hari seorang atlet binaraga bernama Sudrun Herkules belanja ke sebuah warung. Kebetulan si penjaga warung itu adalah seorang janda muda
bertubuh sekseh, tapi menderita gangguan pendengaran dan sering telat mikir.


Sudrun: "Ada telor, Mbak?"

Janda: "Apa Kang? Kurang jelas..."

Sudrun: "Telor, Mbak.."

Janda: "Gimana, Kang?"

Tak mau bertele-tele, Sudrun pun langsung melipat lengan bajunya dan memperagakan otot tangannya
yang menonjol bulat mirip telor.

Janda: "Ooowh.. Telor. Ada, Kang. Silakan. Mau beli apa lagi, Kang?"

Sudrun: "Beli tahu deh sekalian..."

Janda: "Apa Kang...? Gak kedengeran."

Sudrun: "Tahu, Mbak! Tahuuu..."

Janda: "Gimana Kang?"

Ga sabar Sudrun lalu melepaskan kancing baju dan memperlihatkan otot perutnya yang membentuk sixpacks alias kotak-kotak mirip tahu Bandung.

Si Janda pun paham: "Ooo tahu... Ada. Sebentar ya Kang?" *sambil membungkus beberapa tahu* Lalu mau beli apa lagi, Kang?"

Sudrun: "Saya ingin terong juga, Mbak. Kayaknya enak oseng2 tahu dicampur terong..."

Janda: "Apa, Kang?"

Sudrun: "Terroooong...! "

Janda: "Apaan, Kang. Kurang jelas..!"

Dengan kesal Sudrun langsung membuka celana dan mempertontonkan isinya.

Si Janda pun tersenyum sambil bergumam: "Ooowh... Cabe rawit... Bilang dong yang jelas."

Sudrun: "Jancuk..." *banting barbel*

Posting Komentar